gelembung

Layaknya gelembung yang terus terbentuk, bulat sempurna tanpa celah, terkadang manusia ingin menjadi sesempurna itu. Tapi apakah kalian sadar bahwa sebuah kesempurnaan tak akan ada dalam diri manusia. Gelembung memang indah dan menawan tetapi ia rapuh. Ia akan mudah meletus, tanpa disadari ia selalu terbentuk dan dibuat oleh tangan2 kecil yang berbahagia tetapi ujungnya ia akan meletus dan melebur bersama udara yang tak pernah mengeluh.

Layaknya gelembung, hatiku sungguh bulat untukmu, rasa ini yang tak lagi terpendam lagi. Sebuah gelembung yang melambung di angkasa untuk menyuarakan rasa ini padamu! Apa kamu telah mendengarkan degup hatiku yang tulus mencintaimu? Tetapi dengan mudahnya kamu meletuskan gelembung cinta tulusku dengan jari murahmu. Dengan begitu tega menusuk dan menghancurkanku agar aku tak terlihat lagi sempurna melambung di udara sang udara. Leburan gelembung krisral bening menari di udara merasakan kebebasan tapi gelembung yang pecah sadar akan akhirnya. Ia terpuruk di dasar tanah dan bumi meresapnya tak tersisa seakan akan gelembung menyadari tujuan awalmu hanya untuk mempermainkannya saja...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

The Word of "MAAF"

HANYA SEKEDAR MOTIVASI

wanita tangguh